5 Alasan Kenapa Kamu Tidak Bisa Menabung!
Rasanya ingin sekali menabung, tapi kok susah, ya? Apalagi jika punya cicilan barang yang belum lunas. Ada saja alasan kenapa kamu tidak bisa menabung. Kalau kamu termasuk orang yang sulit menabung, pahami apa yang menghambatmu, supaya kamu bisa memulai kebiasaan baik ini.
Ini dia beberapa hal yang kerap dijadikan alasan seseorang sulit menabung.
- Gaya Hidup
Gaya hidup memberikan pengaruh yang cukup besar. Kamu mungkin suka hangout bersama teman untuk menghilangkan stres. Tetapi, kamu perlu melihat kembali keuanganmu.
Kalau kamu terbiasa nongkrong tiap hari, kapan uangmu terkumpul? Lebih parah lagi, uang yang kamu habiskan tidak sedikit.
Jika kamu termasuk yang relate dengan alasan ini, sudah saatnya kamu memulai gaya hidup yang lebih hemat. Tidak perlu sampai berhenti nongkrong selamanya. Kamu cukup harus bisa mengatur agar tidak kelebihan pengeluaran saat nongkrong.
Misalnya, kamu bisa memilih tempat yang low budget. Atau, kurangi frekuensi hangout bersama temanmu.
Yang terpenting, pastikan kamu tidak melakukan pemborosan hanya untuk gaya hidup. Uang yang kamu keluarkan harus lebih sedikit dibanding yang kamu dapatkan.
- Tidak Punya Rencana
Rencana dan tujuan menjadi hal penting untuk apa saja, termasuk keuangan. Dengan memiliki tujuan yang jelas dan rencana yang matang, menabung akan terasa lebih mudah.
Tujuan dan rencana akan menciptakan motivasi untuk menabung. Kamu akan merasa menabung itu perlu, karena ada tujuan yang ingin dicapai.
Kalau kamu tidak punya tujuan, menabung akan menjadi sulit. Kamu bisa saja menganggap menabung itu tidak penting karena tidak ada alasan untuk menabung. Inilah yang bisa membuatmu menghabiskan uang bulanan.
- Sulit Mengontrol Diri
Perkembangan teknologi saat ini cukup cepat. Ponsel layar sentuh baru saja meluncur, kemudian hadirlah ponsel layar lipat. Itu baru di dunia gadget, padahal tren lain seperti fashion pun demikian.
Jika kamu tidak dapat mengontrol diri, kamu akan bersikap boros dan langsung membeli sesuatu tanpa pikir panjang. Padahal, kamu belum tentu membutuhkannya. Sikap terlalu mudah tergiur seperti itu akan menghambatmu dalam menabung.
Maka dari itu, kamu perlu lebih mengendalikan diri. Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Jika ingin membeli sesuatu, pikirkan kembali apakah kamu benar-benar butuh, atau tidak. Dengan mengontrol diri dari keinginan membeli barang baru, kamu akan lebih mudah menyimpan uang.
Jika itu memang akan membantu produktivitas kamu apalagi menunjang pekerjaan, atur saja dengan cicilan barang dari Kredivo. Bunganya rendah hanya 2,6% saja per bulan dengan tenor 3,6 dan 12 bulan. Untuk tenor 3 bulan tidak dikenakan bunga sama sekali. Kamu cukup bayar biaya adminnya saja sebesar 3%. Limit yang diberikan Kredivo bisa hingga Rp30 juta. Jadi, selama barang yang kamu beli bisa dimanfaatkan secara maksimal, jangan tunda lagi untuk mengejar ketertinggalan!
- Suka Menunda
Menunda tindakan untuk menabung bisa berdampak buruk. Sikap seperti itu akan membuat kamu sulit mengumpulkan uang. Alih-alih disisihkan untuk disimpan, uangmu habis duluan untuk membeli ini dan itu.
Oleh sebab itu, kamu perlu menyisihkan uang di awal sebelum memakainya. Dengan cara ini, kamu akan bisa menabung. Selain itu, cobalah membuat rencana pengeluaran agar ada dana yang bisa kamu alokasikan untuk ditabung.
- Kurangnya Dorongan Menabung
Dorongan atau motivasi perlu ada di dalam diri agar berhasil. Termasuk motivasi untuk menabung. Untuk memiliki motivasi, kamu bisa tetapkan target. Atau setidaknya, keinginan untuk merdeka secara finansial. Dengan keinginan itu, dorongan untuk menabung akan terbentuk.
Namun, hal tak terduga bisa saja terjadi. Uang yang sudah disimpan akhirnya harus direlakan karena ada hal mendesak. Kalau itu terjadi pada kamu, mungkin dorongan untuk menabung akan turun setelahnya.
Jangan kehilangan semangat, tabungan memang bisa dipakai untuk hal mendesak. Itu lebih baik daripada tidak punya tabungan hingga akhirnya harus berhutang, bukan?
Menabung untuk keperluan dan kebutuhan penting untuk dijalani. Tetapi, hambatannya memang beragam. Kamu pun perlu sabar dalam menabung.
Banyak hal yang bisa menghalangi seseorang untuk menabung. Misalnya, sikap meninggikan gaya hidup yang akhirnya menguras dompet. Atau, mudah tergiur untuk beli barang baru hingga uang habis.
Setelah mengetahui apa alasan kenapa kamu tidak bisa menabung, segera perbaiki masalahnya. Lengkapi dengan belajar mengatur keuangan dengan membagi pemasukan ke dalam beberapa pos. Ini akan sangat membantu kamu.